Setelah generasi pertama jaringan seluler atau yang disebut dengan 1G mengudara di dunia untuk menopang telekomunikasi, selanjutnya terlahirlah 2G yang menutupi sekelumit kelemahan yang dimiliki oleh jaringan generasi pertama yang masih menggunakan jaringan analog.
Berbeda dengan 1G kini 2G beralih menggunakan jaringan digital yang dinilai lebih baik daripada jaringan analog dan memang seperti itulah faktanya. selain bisa mentransmisikan suara jaringan 2G juga bisa mengirimkan pesan teks yang disebut dengan SMS sampai saat ini. 2G diluncurkan di finlandia oleh radiolinja pada tahun 1991, jaringan ini mengadopsi sistem GSM atau Global System For Mobile Comunication.
Dengan teknologi ini 2G semakin canggih selain bisa melakukan panggilan suara dan berkirim pesan teks, pada generasi ini juga bisa mengirimkan pesan bergambar setelah dalam perkembangannya 2G berkembang ke 2.5G yang mulai mengusung teknologi GPRS kemudian kembali berevolusi menjadi 2,7G yang menenteng layanan EDGE sehingga akses internet sudah mulai bisa dirasakan pada era 2.5G dan 2,7G ini pada tingkat ini kecepatan transfer data yang dicapai bisa hingga 473kbs (atau 8KB per detik) kecepatan ini jauh di atas 1G yang hanya 2kbps (atau 0.025KB per detik)
Di Indonesia sendiri mulai mengadopsi sistem jaringan 2G pada tahun 1993 yang diprakarsai oleh PT Telkomsel GSM (sekarang Telkomsel) di Batam. sedangkan operator pertama yang menggunakan sistem GSM 2G ini ialah operator Satelindo (PT. Satelit Palapa Indonesia) di tahun 1994 diikuti oleh Telkomsel pada tahun 1995 dan XL pada tahun 1996.
Pada generasi ke 2 ini SMS adalah layanan favorit yang paling banyak digandrungi oleh masyarakat, walaupun tidak bisa melakukan panggilan video ataupun melihat youtube berjam-jam namun sensasi berkirim pesan melalui SMS sangatlah menyenangkan. kemudian diikuti dengan lahirnya generasi ke3 yang disebut dengan 3G, mulai dari sini era digital semakin gila dan berkembang semakin pesat, ponsel pintar atau Smartphone mulai bermunculan memberi warna pada dunia teknologi dan gerbang digital semakin terbuka sangat lebar.
0 Comments